Dampak AI pada Musik: Menyeimbangkan Inovasi dan Keaslian

Pada sebuah acara open mic, saya terkejut ketika seorang peserta mengumumkan akan memutar lagu yang dihasilkan AI alih-alih menampilkan musik secara langsung. Ini menantang persepsi saya tentang musik sebagai bentuk seni yang berasal dari pengalaman pribadi, tetapi saya penasaran untuk mengetahui lebih lanjut tentang musik yang dihasilkan AI. Saya menemukan bahwa The Beatles baru saja merilis "Now and Then, " yang dipulihkan dengan AI. Kontradiksi ini—kemampuan AI untuk menghidupkan kembali musik yang hilang, namun juga menghasilkan keluaran yang mungkin tidak punya jiwa—menyoroti masalah yang kompleks. AI mungkin menawarkan efisiensi dan kreativitas, tetapi juga berisiko membuat musik menjadi dapat diprediksi dan menggusur seniman manusia.
Sebaliknya, pengalaman saya di Cornell dipenuhi dengan penampilan langsung yang autentik dan penuh emosi yang tidak dapat direplikasi oleh AI. Minat industri musik pada AI, sebagian didorong oleh potensi penghematan biaya royalti, mengancam keaslian musik. Meskipun AI mungkin membantu perusahaan secara finansial, ini berisiko mengaburkan esensi musik, yang dibangun di atas ekspresi dan kreativitas yang tulus. Fokus yang semakin besar pada keuntungan di atas seni autentik membahayakan dunia musik dan mata pencaharian seniman. Seiring dengan perkembangan industri, penting untuk menghargai keaslian dan ekspresi emosional dalam musik.
Brief news summary
Pada acara open mic, saya menyaksikan seorang seniman membawakan lagu yang dihasilkan oleh AI, menyoroti pengaruh AI pada musik saat ini. Lagu tersebut terasa mekanis dan kurang dalam emosi, memicu kekhawatiran tentang keaslian di era yang didorong oleh AI ini. Di sisi lain, peran AI dalam menghidupkan kembali lagu The Beatles yang hilang, "Now and Then," menunjukkan baik potensi maupun keterbatasannya. Meskipun AI dapat membantu merekonstruksi seni yang hilang, ada risiko menciptakan musik yang dapat diprediksi dan kurang inovatif. Beberapa label rekaman melihat AI sebagai alat untuk mengurangi biaya, mengancam karier para seniman. Di Cornell, penekanan pada pertunjukan langsung menyoroti kekayaan emosional mereka—sesuatu yang tidak dapat ditiru oleh AI. Meski AI memberikan manfaat finansial bagi platform besar, hal ini mengancam mata pencaharian musisi. Misalnya, pembayaran royalti sembilan miliar dolar oleh Spotify pada tahun 2023 bisa berkurang karena AI, berisiko mengurangi pendapatan musisi. AI menantang keaslian musik, yang penting untuk menyampaikan pengalaman pribadi. Karena motif finansial mengancam integritas artistik, menjaga kreativitas dan ekspresi tulus menjadi penting. Musik, yang memadukan seni dan kehidupan, memerlukan perlindungan keasliannya agar tetap setia pada esensinya.
AI-powered Lead Generation in Social Media
and Search Engines
Let AI take control and automatically generate leads for you!

I'm your Content Manager, ready to handle your first test assignment
Learn how AI can help your business.
Let’s talk!

Negara-negara Teluk Berinvestasi Besar-besaran un…
Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) sedang membuat kemajuan besar dalam bidang kecerdasan buatan (AI) sebagai bagian dari upaya untuk Diversifikasi ekonomi mereka di luar ketergantungan minyak.

Kecerdasan Buatan dalam Ritel: Meningkatkan Penga…
Kecerdasan buatan (AI) sedang mengubah industri ritel dengan secara mendasar mengubah cara bisnis berinteraksi dengan pelanggan dan mengelola operasinya.

Obligasi Telegram Beralih ke Blockchain dengan Da…
Telegram, yang terkenal dengan platform pesan terenkripsinya, telah melakukan langkah pionir di bidang keuangan dengan meluncurkan dana obligasi ber-token sebesar 500 juta dolar AS.

Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan: Pembelajaran …
Kecerdasan buatan sedang mengubah dunia pendidikan dengan memungkinkan pengalaman pembelajaran yang dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan unik setiap siswa.

Penemuan Obat Berbasis AI: Sebuah Terobosan dalam…
Dalam sebuah kemajuan revolusioner yang akan mengubah dunia kesehatan, para ilmuwan telah mengembangkan sistem kecerdasan buatan (AI) canggih yang dapat memprediksi efektivitas senyawa obat dengan tingkat akurasi yang luar biasa.

PHK AI Melonjak Terlebih Dahulu
Banyak perusahaan dengan cepat beralih untuk menggantikan pekerja manusia dengan kecerdasan buatan (AI), mengandalkan kemajuan teknologi yang cepat untuk membenarkan PHK awal.

Penemuan Obat Berbasis Kecerdasan Buatan: Penguba…
Kecerdasan buatan (AI) sedang dengan cepat merevolusi industri farmasi, terutama dalam penemuan obat.